Gunakan Momentum FesTIK 2021 Menuju Transformasi Digitalisasi Sekolah
Gubernur Bali Wayan Koster, Senin pagi (30/8) secara daring bertempat di Jayasabha secara resmi membuka kegiatan Festival Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) 2021 yang diselenggarakan oleh Relawan TIK (RTIK) dalam rangka mewujudkan program pemerintah Indonesia yaitu Gerakan Literasi Digital, dengan tema “Bangkitkan Ekonomi Digital Pulau Dewata, Bali kemBALI Bangkit”.
Selanjutnya pada hari kedua, Selasa (31/8) dengan semangat mengembalikan gairah perekonomian di Provinsi Bali, Relawan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (Relawan TIK) Indonesia secara serentak bergerak memberikan literasi digital kepada 4.289 siswa dari 50 sekolah yang tersebar di seluruh Kabupaten/Kota Provinsi Bali, Selasa (31/08/2021).
Kegiatan literasi digital dilaksanakan secara daring mengingat saat ini masih di tengah pandemi Covid-19. Adapun materi literasi digital yang diberikan meliputi kemampuan di bidang digital (digital skill) serta etika di ruang digital (digital ethics).
Kemampuan digital yang diberikan meliputi branding produk umkm, pembuatan website, teknik mengarahkan konsumen supaya bertransaksi di dunia digital, kemampuan penulisan konten iklan usaha, teknik menang dalam mesin pencari, dan banyak lagi lainnya.
“Diharapkan literasi digital yang kami berikan ini memberikan dampak positif terhadap perekonomian Bali, dengan ilmu yang diterima oleh para siswa maka bisa mengarahkan usaha yang dijalankan orangtuanya di rumah,” kata Fajar Eri Dianto, Ketua Umum Relawan TIK Indonesia.
SMA Negeri 3 Singaraja sebagai salah satu Sekolah Penggerak di Buleleng, Bali mengambil peran untuk berpartisipasi sebagai salah satu dari 50 sekolah partisipan Webinar Literasi Digital. Kesempatan ini digunakan SMANTIARA untuk memberikan wawasan kepada perwakilan siswa terpilih untuk menimba informasi dan ketrampilan terkait Literasi Digital. Satgas OSIS, MPK dan Pengurus Kelas yang berjumlah 100 orang siswa hadir melalui kegiatan yang dilaksanakan secara daring difasilitasi dengan aplikasi vicon.
Siswa sangat antusias dalam mengikuti kegiatan. Hal ini terlihat dari interaksi dan diskusi yang hidup saat sesi webinar dilaksanakan. Terutama pada materi terkait dengan UMKM dan Keamanan Belanja Online.
Selain itu siswa juga dibekali dengan dengan materi Etika Sosial Media yang sangat familiar di kalangan siswa. Dengan materi ini diharapkan siswa lebih memahami terkait etika dalam bermain media sosial serta memahami bahaya dan resioko yang ada dibalik media sosial.
Kegiatan Webinar Literasi Digital untuk siswa berlangsung selama kurang lebih 1,5 jam diakhiri secara serentak pada pukul. 10.30 WITA.
Setelah sesi webinar siswa melanjutkan sesi post tes untuk selanjutnya diberikan akses untuk download sertifikat kegiatan.
Dengan berpartisipasi pada FesTIK 2021 ini, SMA Negeri 3 Singaraja siap melaksanakan transformasi digital yang sejalan dengan salah satu Program Sekolah Penggerak. Dan utamanya kegiatan ini adalah langkah awal untuk menyiapkan siswa yang sehat cerdas dan tentunya berkarakter Pancasila. Sehat dan cerdas dalam memanfaatkan teknologi tetapi tetap memegang teguh karakter siswa yang mencerminkan profil pelajar Pancasila.